Jumat, 27 Mei 2016

KASUS

  Pengertian Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Keselamatan dan kesehatan kerja difilosofikan sebagai suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmani maupun rohani tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat makmur dan sejahtera. Sedangkan pengertian secara keilmuan adalah suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tidak dapat dipisahkan dengan proses produksi baik jasa maupun industri. Perkembangan pembangunan setelah Indonesia merdeka menimbulkan konsekwensi meningkatkan intensitas kerja yang mengakibatkan pula meningkatnya resiko kecelakaan di lingkungan kerja.
Hal tersebut juga mengakibatkan meningkatnya tuntutan yang lebih tinggi dalam mencegah terjadinya kecelakaan yang beraneka ragam bentuk maupun jenis kecelakaannya. Sejalan dengan itu, perkembangan pembangunan yang dilaksanakan tersebut maka disusunlah UU No.14 tahun 1969 tentang pokok-pokok mengenai tenaga kerja yang selanjutnya mengalami perubahan menjadi UU No.12 tahun 2003 tentang ketenaga kerjaan.
Dalam pasal 86 UU No.13 tahun 2003, dinyatakan bahwa setiap pekerja atau buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja, moral dan kesusilaan dan perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat serta nilai-nilai agama.
Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut, maka dikeluarkanlah peraturan perundangan-undangan di bidang keselamatan dan kesehatan kerja sebagai pengganti peraturan sebelumnya yaitu Veiligheids Reglement, STBl No.406 tahun 1910 yang dinilai sudah tidak memadai menghadapi kemajuan dan perkembangan yang ada.
Peraturan tersebut adalah Undang-undang No.1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja yang ruang lingkupnya meliputi segala lingkungan kerja, baik di  darat, didalam tanah, permukaan air, di dalam air maupun udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan hukum Republik Indonesia.
Undang-undang tersebut juga mengatur syarat-syarat keselamatan kerja dimulai dari perencanaan, pembuatan, pengangkutan, peredaran, perdagangan, pemasangan, pemakaian, penggunaan, pemeliharaan dan penyimpanan bahan, barang produk tekhnis dan aparat produksi yang mengandung dan dapat menimbulkan bahaya kecelakaan.
Walaupun sudah banyak peraturan yang diterbitkan, namun pada pelaksaannya masih banyak kekurangan dan kelemahannya karena terbatasnya personil pengawasan, sumber daya manusia K3 serta sarana yang ada. Oleh karena itu, masih diperlukan upaya untuk memberdayakan lembaga-lembaga K3 yang ada di masyarakat, meningkatkan sosialisasi dan kerjasama dengan mitra sosial guna membantu pelaksanaan pengawasan norma K3 agar terjalan dengan baik.

 Sebab-sebab Kecelakaan
Kecelakaan tidak terjadi begitu saja, kecelakaan terjadi karena tindakan yang salah atau kondisi yang tidak aman. Kelalaian sebagai sebab kecelakaan merupakan nilai tersendiri dari teknik keselamatan. Ada pepatah yang mengungkapkan tindakan yang lalai seperti kegagalan dalam melihat atau berjalan mencapai suatu yang jauh diatas sebuah tangga. Hal tersebut menunjukkan cara yang lebih baik selamat untuk menghilangkan kondisi kelalaian dan memperbaiki kesadaran mengenai keselamatan setiap karyawan pabrik.
Diantara kondisi yang kurang aman salah satunya adalah pencahayaan, ventilasi yang memasukkan debu dan gas, layout yang berbahaya ditempatkan dekat dengan pekerja, pelindung mesin yang tak sebanding, peralatan yang rusak, peralatan pelindung yang tak mencukupi, seperti helm dan gudang yang kurang baik.
Diantara tindakan yang kurang aman salah satunya diklasifikasikan seperti latihan sebagai kegagalan menggunakan peralatan keselamatan, mengoperasikan pelindung mesin mengoperasikan tanpa izin atasan, memakai kecepatan penuh, menambah daya dan lain-lain. Dari hasil analisa kebanyakan kecelakaan biasanya terjadi karena mereka lalai ataupun kondisi kerja yang kurang aman, tidak hanya satu saja. Keselamatan dapat dilaksanakan sedini mungkin, tetapi untuk tingkat efektivitas maksimum, pekerja harus dilatih, menggunakan peralatan keselamatan.

1.       Contoh Kasus : Kecelakaan Kerja Pada Karyawan di Mesin Dinamo Pabrik
“Bagian Pakaian Korban yang Tersangkut Puli Dinamo Yang Sedang Berputar”
            Musibah bermula sebelumnya sekitar pukul 07.40 saat akan dilakukan penggantian jam kerja, korban mengambil sampel lateks dibagian produksi. Namun sebelum mengambil sampel korban memutar arah jalan dari tempat yang dituju sehingga melintas dari bagian mesin yang bukan area lintasan. Saat melewati salah satu mesin, tiba-tiba ujung jilbab korban yang terjuntai kebawah tersangkut puli dinamo sehingga tergulung akibat jilbab tergulung akhirnya leher korban tercekik ditempat kejadian perkara dalam keadaan sepi karena seluruh karyawan bersiap-siap untuk pulang kerja untuk penggantian jam kerja sekitar pukul 08.00. Akibatnya tidak ada yang melihat korban sehingga tidak ada yang menolong dan mengakibatkan korban meninggal dunia.
Analisa : TAHAPAN PENYEBAB
a.       Penyebab Umum Jilbab korban yang terjuntai ke bawah tersangkut pada puli dinamo yang sedang berputar.
b.      Penyebab Terperinci Kelalaian korban dalam mengambil arah jalan yang bukan areal lintasan dan dalam memilih  penggunaan pakaian kerja.
c.       Penyebab Pokok Kebijakan pabrik Perusahaan Kurang memberikan pelatihan dan perhatian kepada pegawai mengenai keselamatan kerja agar tidak lalai dalam mengambil suatu tindakan yang beresiko tinggi. Kurangnya komunikasi yang baik antar pegawai, kurangnya kepekaan pegawai terhadap lingkungannya tempat bekerja.

2.      CONTOH KASUS: TERSIRAM UAP AIR PANAS

“Seluruh bagian tubuh tersiram air panas 400 derajat Celcius saat membersihkan tangki gula kristal”
Uraian Kejadian
Musibah bermula saat 5 pekerja tengah membersihkan bagian dalam tangki gula kristal di pabrik tersebut. Tiba-tiba kran yang berada diatas dan mengarah kedalam tangki mengeluarkan air panas yang diperkirakan mencapai 400 derajat Celsius. Akibatnya, keempat pekerja yang ada didalamnya tewas seketika dengan kondisi mengenaskan karena panasnya uap.Ke 4 pekerja tewas, salah seorangnya menyelamatkan diri, namun mengalami luka parah. Menurut salah seorang rekan pekerja, air panas tersebut mengucur kedalam tangki setelah tombol kran dibuka oleh salah seorang karyawan pabrik. Diduga operator kran tidak mengetahui jika pekerjaan didalam tangki tersebut belum selesai.

Analisa:
TAHAPAN PENYEBAB
Penyebab Umum
Lingkungan
Kran sumber air panas yang terbuka tombolnya secara tiba-tiba.

Penyebab Terperinci
Kelalaian rekan kerja (Operator Kran)
Sebelum membuka tombol kran air panas, operator tidak memeriksa di dalam tangki apakah masih ada pegawai yang bertugas atau tidak.

Penyebab Pokok
Kebijakan Pabrik/Perusahaan
Kurang memberikan pelatihan dan perhatian kepada pegawai mengenai keselamatan kerja agar tidak lalai dalam mengambil suatu tindakan yang beresiko tinggi.
Kurangnya komunikasi yang baik antar pegawai.
Kurangnya kepekaan pegawai terhadap lingkungannya tempat bekerja.

Sabtu, 14 Mei 2016

TEAM BUILDING

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang team building yang solid menurut saya.

Pengertian Team Building
Team building atau kelompok yaitu suatu kumpulan yang terdiri dari dua orang atau lebih yang berinteraksi dan mempunyai tujuan yang sama dengan menganggap kelompok dengan sendirinya.

Karakteristik kelompok/team building
1. Terdiri dari dua orang atau lebih dalam berinteraksi baik dengan tujuan yang sama
2. Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain agar dapat diakui sebagai anggota
3. Mempunyai hubungan yang baik satu sama lain dengan kelompok
4. Salin mengenal satu sama lain serta dapat membedakan anggota kelompok lain


Kenapa perlu adanya team building atau kelompok?
Pada prinsipnya team building yaitu memperbaiki kineja yang dimiliki, tetapi ada kodisi yang harus dilihat pada team buiding, antara lain:
1. Kondisi kelompok harus di tingkatkan moralnya agar hasil kerja team menjadi baik dan goal
2.  Ketua kelompok yang jarang berfikir dan bertindak seenaknya
3. Terjadi kesalah pahaman pada kelompok sehingga semangat kerja pada kelompok menurun dan kehilangan arah kemana akan kelompok berjalan
4. Terdapat individu yang kurang menonjol atau tidak aktif
5. Kurangnya rasa percaya diri sesama anggota dan tidak dapat kesepakatan yang dicapai


Manfaat

Pastinya manfaat team building sudah sebagian besar kalian tahu manfaatmya itu apa
Dari saya sendiri manfaat pada team building itu nantinya akan sangt berguna bagi diri kalian sendiri di dunia ini.


Minggu, 08 Mei 2016

KONFLIK

Assalamualaikum
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas materi mata kuliah PSIKOLOGI INDUSTRI yaitu “KONFLIK”
Pengertian Konflik
Konflik adalah suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) di mana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.
Kenapa bisa terjadi konflik?
Konflik terjadi di latar belakangi dengan terjadinya  kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Konflik dikalangan masyarakat sangatlah hal yang wajar karena di kalangan masyarakat biasanya konflik terjadi karena perpedaan pendapat terhadap satu hal dengan hal yang lain.
Contoh konflik dan solusinya
Pada konflik ini yaitu konflik tentang kesalahan informasi atau miss comunication.
AWAL TERJADI KONFLIK
Pada hari jumat ketua kelas saya rapat di ruangan kepala sekolah untuk menentukan tanggal study kunjungan ke bandung. Pada saat rapat dijelaskan rundown perjalanan ke bandung tsb. Akhirnya kepala sekolah meminta pendapat pada ketua kelas saya untuk menentukan tanggal yaitu tanggal 13-15 mei atau 20-22 mei, ketua kelas meminta waktu untuk ber musyawarah kepada anak anakk kelas untuk memvoting tanggal dengan meminta waktu 10 menit kepada kepala sekolah untuk bermusyawarah.
Ketua kelas membuka forum untuk menentukan tanggal study kunjungan yang akan dilaksanakan pada tanggal 13-15 mei atau 20-22mei . pertama tama ketua kelas menjelaskan study kunjungan itu apa dan bagaimana study kunjungan itu dilaksanakan.
Ketua akhirnya meminta waktu 5 menit untuk memvoting untuk menentukan tanggal study kunjungan tsb, dengan cara memvotingnya yaitu dengan menunjuk tangan keatas setuju tanggal berapa akan dilaksanakan. Akhirnya dengan hasil akhir voting tanggal 20-22 mei yang dipilih.
Ketua kelas balik lagi ke ruangan kepala sekolah dan kepala sekolah mensetujukan tanggal tsb.

TERJADINYA KONFLIK
Konflik terjadi karena tiba tiba tanggal tsb berubah menjadi tanggal 13-15 mei, dengan alasan bentrok dengan tanggal pensi sekolah. Saya sebagai wakil ketua kelas menengahkan dengan alasan seperti diatas. Saya mendapat informasi tsb dari guru saya tanggal diubah menjadi tanggal 13-15 mei. Anak-anak kelas kurang setuju dengan tanggal tsb karena kenapa mereka sudah berdemokrasi dan sudah final tanggal 20-22 mei tetapi pendapat dari anak-anak kelas tidak didengar oleh ketua kelasnya tersebut. Mereka sangat marah dengan ketua kelas dengan tanggal diganti dan marah juga kepada saya karena saya  yang mengurusnya dengan menjadi panitia study kunjungan. Mereka semua berkoar – koar kepada saya kenapa diubah tanggal tersebut kenapa tiba tiba diubah begitu saja, memangnya ngumpulin uang yang besar untuk study kunjungan itu cepat kan kita butuh izin orang tua dan sebagainya- kata mereka
Pendapat mereka saya tampung dengan nantinya akan buat forum untuik menjelaskan. Pada konflik ini ketua kelas tidak pernah setelah tanggal itu diubah , ketua kelas tidak ada kabar, ketua kelas tidak ada info apapun kepada saya kenapa tanggal itu diubah.
Akhirnya saya membuat forum ada hari kamis dengan kepala sekolah dan pengurus panitia lainnya. Pertama saya menjelaskan study kunjungan itu apa dan bagaimana kunjungan tsb. Saya memberitahukan tanggal diubah menjadi tanggal 13 mei karena bentrok dengan pensi,bentrok dengan cara yang lain. Akhirnya sayamembuka sesi uneg-uneg yang terjadi pada kunjungan ini. Mereka menekan terus kenapa tanggal tsb diubah. Pada salah anak perempuan dia menjelaskan karena ketua kelas tanggal tersebut mau ada test untuk pindah sekolah dan ada anak laki-laki bilang karena ketua kelas ulang tahun pada tanggal 22 mei.
Lalu saya menengahkan dengan menyimpulkan dengan positif thinking dan bilang dengan baik baik kepada anakanak dan nantinya saya dengan kepala sekolah akan mengadakan rapat lagi untuk tanggal diubah. Anakanak akhirnya menerima dengan cara saya.

Pada dua hari kemudian saya dan kepala sekolah rapat diruangannya dengan membahas masalah tanggal study kunjungan. Kepala sekolah menjelaskan kenapa tanggal diubah karena ketua kelas saya yang mau tanggal segitu. Pada pemikiran saya itu berarti ketua kelas saya egois. Kenapa dia sudah membuat voting dan sudaah goal tetapi dia malah memilih 13-15 mei.
Lalu saya menjelaskan pendapat anak-anak dengan tanggal 20-22 mei itu kenapa, kepala sekolah pertamanya tidak mau diubah karena sudah goal tanggal 13 kata ketua kelas saya. Tetapi menekan kepala sekolah tanggal 20 karena demi anakanak bisa ikut semua dari pada tanggal 13 anakanak malah banyak yang tidak ikut dan memberitahukan kepada kepala sekolah bahwa dengan tanggal 20 anak anak bisa lebih prepare dalam segitu uang dan lainnya untuk kunjungan. Akhirnya dengan goalnya kepala sekolah setuju dengan tanggal 20-22 mei.
Lalu saya memberitahukan kepada anak anak kelas dengan fix tanggal 20-22 kunjungan akan dilakukan.

Saran dari masalah tsb bahwa menjadi seorang pemimpin janganlah egois dengan diri sendiri karena seorang pemimpin harus bertanggung jawab dengan apa yang telah dilakukannya, bukan malah melepas tangan begitu saja.




Kamis, 28 April 2016

LEADERSHIP

LEADERSHIP         
Assalamualaikum

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mata kuliah PSIKOLOGI INDUSTRI tentang LEADERSHIP.
Leadership pada bahasa indonesia yang berarti: PEMIMPIN
Leadership/pemimpin menurut saya pribadi yaitu kepala dari suatu organisasi yang bisa mengatur/mengelola suatu organisasi. Pemimpin harus mempunyai jiwa yang bertanggung jawab, displin, berdedikasi, membuat keputusan dan juga mau bekerja dalam sebuah team.
Pastinya dalam diri seorang pasti mempunyai inspirasi seorang pemimpin. Pada diri saya sendiri, inspirasi saya yaitu AHOK, Gubernur DKI Jakarta 2014-2017

Kenapa AHOK?
Ahok lahir di Belitung timur pada tanggal 29 Juni 1966, Ia melanjutkan Sekolah Menengah Atas (SMU) dan perguruan tinggi di Jakarta dengan memilih Fakultas Teknologi Mineral jurusan Teknik Geologi Universitas Trisakti. Dan ia melanjutkan S2nya dimengambil bidang manajemen keuangan di Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta. Mendapat gelar Master in Bussiness Administrasi (MBA)atau Magister Manajemen (MM)
Ahok mempunyai jiwa kemimpinan yang mempunyai gaya sendiri untuk mempimpin DKI Jakarta. Ahok menjadi Gubernur DKI saat ini perlu perjuangan dari 0 untuk menjadi pemimpin.

Sebelum menjadi wakil dan gubernur DKI Jakarta, Pada pemilu 2004 ia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Dengan keuangan yang sangat terbatas dan model kampanye yang lain dari yang lain, yaitu menolak memberikan uang kepada rakyat, ia terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur periode 2004-2009. Selama di DPRD ia berhasil menunjukan integritasnya dengan menolak ikut dalam praktik KKN, menolak mengambil uang SPPD fiktif, dan menjadi dikenal masyarakat karena ia satu-satunya anggota DPRD yang berani secara langsung dan sering bertemu dengan masyarakat untuk mendengar keluhan mereka sementara anggota DPRD lain lebih sering “mangkir”.
Setelah 7 bulan menjadi DPRD, muncul banyak dukungan dari rakyat yang mendorong Ahok menjadi bupati. Maju sebagai calon Bupati Belitung Timur di tahun 2005, Ahok mempertahankan cara kampanyenya, yaitu dengan mengajar dan melayani langsung rakyat dengan memberikan nomor telfon genggamnya yang juga adalah nomor yang dipakai untuk berkomunikasi dengan keluarganya. Dengan cara ini ia mampu mengerti dan merasakan langsung situasi dan kebutuhan rakyat. Dengan cara kampanye yang tidak “tradisional” ini, yaitu tanpa politik uang, ia secara mengejutkan berhasil mengantongi suara 37,13 persen dan menjadi Bupati Belitung Timur periode 2005-2010. Padahal Belitung Timur dikenal sebagai daerah basis Masyumi, yang juga adalah kampung dari Yusril Ihza Mahendra.

Dalam waktu singkat sebagai Bupati ia mampu melaksanakan pelayanan kesehatan gratis, sekolah gratis sampai tingkat SMA, pengaspalan jalan sampai ke pelosok-pelosok daerah, dan perbaikan pelayanan publik lainya. Prinsipnya sederhana: jika kepala lurus, bawahan tidak berani tidak lurus. Selama menjadi bupati ia dikenal sebagai sosok yang anti sogokan baik di kalangan lawan politik, pengusaha, maupun rakyat kecil. Ia memotong semua biaya pembangunan yang melibatkan kontraktor sampai 20 persen. Dengan demikian ia memiliki banyak kelebihan anggaran untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat.
Kesuksesan ini terdengar ke seluruh Bangka Belitung dan mulailah muncul suara-suara untuk mendorong Ahok maju sebagai Gubernur di tahun 2007. Kesuksesannya di Belitung Timur tercermin dalam pemilihan Gubernur Babel ketika 63 persen pemilih di Belitung Timur memilih Ahok. Namun sayang, karena banyaknya manipulasi dalam proses pemungutan dan penghitungan suara, ia gagal menjadi Gubernur Babel. Pada selanjutnya ahok mencalonkan sebagai DPR dan kepilih sebagai DPR.

Selama di DPR, ia duduk di komisi II. Ia dikenal oleh kawan dan lawan sebagai figur yang apa adanya, vokal, dan mudah diakses oleh masyarakat banyak. Lewat kiprahnya di DPR ia menciptakan standard baru bagi anggota-anggota DPR lain dalam anti-korupsi, transparansi dan profesionalisme. Ia bisa dikatakan sebagai pioner dalam pelaporan aktivitas kerja DPR baik dalam proses pembahasan undang-undang maupun dalam berbagai kunjungan kerja. Semua laporan bisa diakses melalui websitenya. Sementara itu, staf ahlinya bukan hanya sekedar bekerja menyediakan materi undang-undang tetapi juga secara aktif mengumpulkan informasi dan mengadvokasi kebutuhan masyarakat. Saat ini, salah satu hal fundamental yang ia sedang perjuangkan adalah bagaimana memperbaiki sistem rekrutmen kandidat kepala daerah untuk mencegah koruptor masuk dalam persaingan pemilukada dan membuka peluang bagi individu-individu idealis untuk masuk merebut kepemimpinan di daerah.

Ahok berkeyakinan bahwa perubahan di Indonesia bergantung pada apakah individu-individu idealis berani masuk ke politik dan ketika di dalam berani mempertahankan integritasnya. Baginya, di alam demokrasi, yang baik dan yang jahat memiliki peluang yang sama untuk merebut kepemimpinan politik. Jika individu-individu idealis tidak berani masuk, tidak aneh kalau sampai hari ini politik dan birokrasi Indonesia masih sangat korup. Oleh karena itu ia berharap model berpolitik yang ia sudah jalankan bisa dijadikan contoh oleh rekan-rekan idealis lain untuk masuk dan berjuang dalam politik. Sampai hari ini ia masih terus berkeliling bertemu dengan masyarakat untuk menyampaikan pesan ini dan pentingnya memiliki pemimpin yang bersih, transparan, dan profesional.

Di tahun 2006, Ahok dinobatkan oleh Majalah TEMPO sebagai salah satu dari 10 tokoh yang mengubah Indonesia. Di tahun 2007 ia dinobatkan sebagai Tokoh Anti Korupsi dari penyelenggara negara oleh Gerakan Tiga Pilar Kemitraan yang terdiri dari KADIN, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Masyarakat Transparansi Indonesia. Melihat kiprahnya, kita bisa mengatakan bahwa berpolitik ala Ahok adalah berpolitik atas dasar nilai pelayanan, ketulusan, kejujuran, dan pengorbanan; bukan politik instan yang sarat pencitraan.

Sumber:
1.    Risky Dennis Lastiko
2.    http://bio.or.id/biografi-ahok-basuki-tjahaja-purnama/







Jumat, 15 April 2016

Makalah Kunjungan Industri PT. GARUDA FOOD

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmad dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga dalam penyususnan karya ini mengenai laporan Kunjungan Industri di PT.INDOFOOD Sukses Makmur dengan baik, dan tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada:
•    Bapak dan ibu dosen yang telah memberikan bimbing kepada penyusun karya tulis ini.
•    Seluruh staff  karyawan PT.INDOFOOD Sukses Makmur.

Dengan di susunya karya tulis ini kami berharap mudah-mudahan karya tulis ini bermanfaat bagi pembaca.
Dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada para pembaca kami sebagai penyusun  mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca, untuk lebih kesempurnaannya karya tulis yang kami susun ini.


                                                                                                               Jakarta, 13 April 2015



                                                                                                                         Risky Dennis Lastiko
                                                                                                                              Penyusun












DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHANHALAMAN MOTTOHALAMAN PERSEMBAHANKATA PENGANTARDAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.    LATAR BELAKANG MASLAH
B.    TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI
C.    TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN 
D.    SASARAN/TARGET
E.    WAKTU DAN TEMPAT
F.    PENGOLAHAN DATA
G.    METODE PENGUMPULAN DATA 


B.    TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI


D.    SASARAN DAN TARGET

E.    WAKTU DAN TEMPAT 
F.    PENGELOLAAN DATA 
Dilakukan dengan cara sebagai berikut : 
1.    Mengupulkan data dengan berbagai metode 
2.    Menyeleksi data 
3.    Mengkonsultasikan judul yang akan dibuat 
4.    Membuat kerangka laporan 
5.    Mengembangkan kerangka laporan 
6.    Membuat konsep laporan 
7.    Mengetik laporan dengan komputer sendiri.
G.    METODE PENGUMPULAN DATA




H.    RUMUSAN MASALAH
J. MAKSUD DAN TUJUAN

BAB II
A. SEJARAH BERIDIRINYA GARUDA FOOD
B. BAHAN BAKU KACANG GARUDA FOOD
C. RINCIAN PRODUK PT. GARUDA FOOD











BAB I
PENDAHULUAN
A.    LATAR BELAKANG 
Teknik Industri adalah jurusan dari salah teknik yang merupakan pecahan dari teknik mesin yang dikembangkan untuk mengontrol dan memanajemen suatu bidang diteknik. Jadi teknik industri bekerja diseluruh bidang teknik terutama di Pabrik, maka dari itu saya sebagai mahasiswa teknik industri mengadakan kunjungan industri yang mewajibkan setiap mahasiswa untuk mengikutinya.

Setelah selesai mengikuti Kunjungan Industri, mahasiswa diharuskan membuat laporan tentang hasil kunjungan industri. Kunjungan Industri tersebut merupakan tugas dari mata kuliah psikologi industri, selain itu juga laporan tersebut merukan bukti bahwa mahasiswa telah mengikuti kunjungan industri. Laporan Kunjungan industri tersebut berisi data-data tentang Perusahaan atau Instansi yang dikunjunginya.

Tujuan kunjungan industri ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara susu , diproduksi kemana susu tersebut serta dampak apa saja yang dapat ditimbulkan dari pembuatan produk ini bagi lingkungan dikawasan industri itu sendiri.

C.    TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN 
Maksud dan tujuan pembuatan laporan ini tidak jauh berbeda dengan tujuan diadakannya Kunjungan Industri. Namun hal-hal yang membedakan diantara keduanya yaitu:

1.    Melatih mahasiswa agar dapat berfikir secara ilmiah dalam mengerjakan hasil Lapoan Kunjungan Industri tersebut.
2.    Mendidik mahasiswa untuk belajar berdisiplin serta tanggungjawab terhadap tugas  yang diberikan.

Sasaran pelaksanaan kunjungan industri mahasiswa TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS PANCASILA.

1.    Waktu
Kunjungan Industri dilaksanakan pada tanggal 05 April 2016.
2.    Tempat
Tempat pelaksanaan kunjungan industri  dilaksanakan di PT. INDOFOOD.

Metode pengumpulan data dengan cara :

1.    Metode abservasi
      Yaitu metode dengan cara melihat langsung pada objek penelitian.
2.    Metode interview
Yaitu metode dengan cara  bertanya jawab kepada sumber informasi/karyawan
3.    Metode dokumemter
Yaitu  metode dengan memperoleh data dengan cara pengamatan atas data-data/dokumen-dokumen yang mendukung penelitian.


H. Rumusan Masalah

1.      Bagaimana sejarah berdirinya Perusahaan PT. Garuda Food.

2.      Apakah bahan baku dari Kacang Garuda ?.

3.      Bagaimana rincian Produksi PT. Garuda Food ?.

4.      Apakah yang dimaksud dengan GMP ?.
. .   Apasajakah cara yang baik dan benar untuk memproduksi makananatau minuman di PT. Garuda Food ?


J. Maksud dan Tujuan
1.      Untuk mengetahui bagaimana sistem pekerjaan yang sesungguhnya.
2.      Untuk menganalisis serta mempelajari bagaimana cara kerja diindustri nyata.

3.      Memberikan pengarahan secara langsung mengenai lapangan pekerjaan.

4.      Agar mahasiswa dapat terlatih sebelum terjun langsung ke lapangan pekerjaan.

5.      Untuk membuat mahasiswa lebih bertanggung jawab serta serius dan berhati-hati dalam memilih siatu pekerjaan.

6.      Agar mendapatkan wawasan yang lebih luas mengenai sistem pekerjaan.

7.      Agar mahasiswa mudah mendapatkan pandangan kedepan setelah lulus dari kuliah

BAB II 
PEMBAHASAN

SEJARAH BERDIRINYA PT GARUDAFOOD
Grup GarudaFood berawal dari sebuah perusahaan keluarga yang bergerak di bisnis kacang garing, yakni PT. Tudung Putrajaya. Perusahaanini didirikantahun 1979 di Pati, Jawa Tengah, oleh almarhum Darmo Putroyang memulaiusahanya sebagai produsen tepung tapioka. Sejak tahun1987, perusahaan mulaiserius berkosentrasi di bisnis kacang garing denganmeluncurkan merek Kacanggaring Garuda, yang belakangan sangat popular di masyarakat dengan sebutanringkas Kacang Garuda.eiringdengan kemajuan yang dicapai produk kacang garingnya, perusahaan terusmelakukan inovasi dengan melakukan upaya diversifikasi produk dan penerapan mesin-mesin baru berteknologi modern. Pada tahun1995,melalui PT Garuda Putraputrijaya, perusahaan mendirikan pabrikkacang lapisyang meliputi kacang atom, kacang telur, dan kacang madu.Ekspansi ke berbagai produk kacang ini ternyata mendapat sambutanhangat dari pasar. Buktinya,meskipun masih baru, daya serap pasar atas produk kacang lapis ( coated peanuts ) ini ternyata mampu melampauiyang dicapai produk kacang garing.Untuk menjamin pasokan bahan baku utama (kacang tanah) yang berkualitas tinggi dan tersedia sesuai kapasitas produksi, tahun 1996telahdidirikan PT Bumi Mekar Tani, yang bergerak di perkebunan kacang.Selainmemiliki kebun sendiri, perusahaan ini lebih banyak menjalin kerjasama dengan para petani kacang, khususnya di Jawa tengah dan JawaBarat, untuk menampunghasil pertanian mereka dengan harga bersaing.Dengan demikian, secara aktif perusahaan mengembangkan sistemkemitraan usaha yang saling menguntungkan


BAHAN BAKU KACANG
Proses produksi dimulai saat bahan baku yaitu kacang kulit dipanenlalu diangkut ke pabrik. Bahan baku dipasok hanya dari petani-petani diJawa, Bali dan Lombok, karena pembelian bahan baku dari daerah yanglebih jauh akan berisiko menurunnya kualitas kacang akibat semakinlamanya waktu tempuh yang diperlukan untuk mencapai pabrik.Setibanya di pabrik, kacang kulit dicuci untuk menghilangkankotoran tanah dan akar. Cara lama, pencucian dilakukan dengan merendamkacang kulit di kolam. kemudian kotoran-kotoran disaring secara manual.Dewasa ini proses pencucian seluruhnya dilakukan oleh mesin. Tenagamanusia hanya terlibat pada pemeriksaaan akhir secara kasat mata dan pengoperasian mesin.Selanjutnya kacang kulit direbus dan digarami, lalu dinaikkan keatas ban berjalan menuju ruang pengeringan. Dalam kondisi setengahkering, kacang kulit digolongkan dan disortir secara manual. Kacang kulit berkualitas ekspor dipilah untuk konsistensi ukuran dan bentuk. Kacangkulit yang berwarna pudar, terlalu kecil, terlalu besar atau tidak bagus bentuknya akan dipisahkan.Kacang yang telah dipilah untuk ekspor akan menjalani proses pengovenan akhir oleh mesin yang panjangnya seukuran lapangansepakbola. Di sinilah selama tiga hari kacang diproses hingga mencapaikadar kandungan air yang optimal untuk dapat dikonsumsi, yaitu 1 - 1,5 persen.Untuk menjaga kesegaran dan rasa, kacang lalu disimpan di gudangyang berpendingin sehingga dapat bertahan sampai enam bulan. Lain lagidengan kacang kulit yang dipilah untuk pasar lokal. Kacang akan diprosesdengan tambahan bumbu semisal bawang putih, daun jeruk, dan lainnya.Setelah itu kacang pun dikemas, diberi label dan disimpan untukdidistribusikan ke toko dan swalayan di seluruh Indonesia


RINCIAN PRODUKSI PT. GARUDA FOOD
Garuda Food adalah perusahaan makanan dan minuman yang telah populer di masyarakat Indonesia.
 PT Garuda Food merupakan anak perusahaan Tudung Putra Putri Jaya yaitu perusahaan yang memiliki tigaLine of Business (LoB), yakni LoB Food and Beverage (
GarudafoodGroup
), LoB Distribution (PT Sinar Niaga Sejahtera). PT Garuda foodmemiliki 11 buah pabrik yang beroperasi yang berlokasi di Gresik (pabrik biskuit), Bogor (pabrik minuman jelly), dua pabrik di Pati (pabrik kacang),Lampung, Rancaekek, Tangerang, Sidoarjo, Makasar, Pekanbaru, danSukabumi.
Garuda Food 
 memiliki jumlah karyawan hampir 20000 orangdan total kapasitas produksi 550.000 ton. Produk-produk yang dihasilkan Garuda food didistribusikan oleh PT Sinar Niaga Sejahtera (SNS) yangmerupakan Divisi Distribusi dari holding company Tudung Putra PutriJaya















BAB III PENUTUP


Kesimpulan
1.    dengan adanya kunjungan industri sya lebih tahu bagaimana dunia kerja yang sesungguhnya. 
2.    Dapat memahami dan mengetahui dunia kerja secara nyata.

3.    Memberikan peluang serta motivasi bagi saya untuk segera bekerja setelah lulus nanti.

4.    Mampu memberikan pemahaman yang luas serta wawasan dunia kerjaterhadap saya.
. .  Dapat menjalin hubungan kerjasama yang baik antara pihak perusahaan dan saya.

Saran
 Berdasarkan hasil kesimpulan dalam kunjungan industri ini dapat sayasarankan :

1.Membangun kehidupan yang lebih baik dengan cara meningkatkan kerjasama, saling percaya, menghargai pekerjaan orang lain dan selalu bersyukur dengan apa yang telah dicapai.
2.Utamakan kebersamaan demi tercapainya tujuan.
3.Mengharap agar kerjasama antara pihak sekolah dan pihak perusahaan terus berjalan dengan baik hingga generasi-generasi penerus yangakan datang